6 Fakta Kebaikan Seorang Ayah yang Sering Dilupakan

PalingYess.com -- Ayah, dialah salah satu figur yang berjasa dalam hidup kita. Meskipun ayah bukan orang yang melahirkan kita, akan tetapi darahnya mengalir dalam darah kita. Rasanya tidak perlu bagi kita untuk membanding-bandingkan jasa-jasa ayah maupun ibu, karena pada hakikatnya keduanya adalah sosok mulia yang Allah SWT titipkan dalam hidup kita.Dalam Al-Qur’an surat Al-Ahqaaf ayat ke 15 Allah SWT berfirman : “Kami perintahkan pada manusia supaya berbuat baik pada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, serta melahirkannya dengan susah payah (juga). Mengandungnya hingga menyapihnya yaitu tiga puluh bulan, sehingga jika dia sudah dewasa serta umurnya hingga empat puluh tahun ia berdo’a : “Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri ni’mat Engkau yang sudah Engkau berikan kepadaku serta pada ibu bapakku serta agar aku bisa berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai. berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) pada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat pada Engkau serta sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri,” (Qs. Al-Ahqaaf : 15).Dibawah ini adalah beberapa fakta tersembunyi yang hanya diketahui oleh seorang Ayah dikutip dalam muslimkece.com:1. Ketika kamu masih kecil, Ayah membiarkan kamu menang dalam sebuah permainan, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.Ya, begitulah seorang ayah, beliau selalu berusaha membahagiakan kita pada saat kita masih kecil,meskipun dega cara-cara sederhana seperti mengalah pada saat bermain seperti bermain bola, adu panco, dll.Namun ketika kita sudah dewasa ayah akan marah apabila kita membiarkannya menang, hal itu dilakukan ayah karena ia tak mau tampak lemah dimata anaknya.2. Ayah adalah orang yang selalu mempercayai kemampuanmu lebih dari siapapunAyah memang terkenal sebagai motivator yag ulung. Coba flashback kembali memorimu semasa kecil, bagaimana ayah meyakinkanmu untuk dapat mengendarai sepededa, ataupun seperti mengajar berenang di air yang tanpa sadari ia melepaskannya karena ia percaya kita mampu melakukannya. Ayah adalah seseorang yang dapat membantu meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang bahkan terlihat mustahil bagimu.3. Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiriPrestasi anaknya merupakan suatu kebahagian yang tak ternilai bagi seorang ayah, bahkan melebihi kebanggan terhadap pencapaiannya pribadi. Baginya, kesuksesanmu adalah nafas yang mampu membuat hidupnya menjadi lebih bermakna. ketika kamu berjaya, Ayah adalah orang pertama yang berdiri serta bertepuk tangan untukmu. Ayahlah yang mengabari sanak saudara, ”anakku saat ini sukses”. Hal itu sudah cukup membuat ayah tersenyum dengan bangga.. Baginya, segala motivasi yang ia berikan tentang perjalanan hidupnya kepadamu adalah untuk membuat kamu menjadi lebih baik dari dirinya.4. Ayah akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkanSegala rezeki yang Allah SWT berikan kepadamu disalurkan mealui kerja keras seorang ayah dalam mencari nafkah. Ayah akan rela berkorban dan mengikhlaskan apa yang ia mau demi mememnuhi segala kebutuhan anaknya. Seorang ayah rela mejual harta serta asetnya agar anaknya bisa bersekolah dengan tenang. Ayah juga paling mengerti tentang apa-apa yang kamu butuhkan. Mungkin pada saat kita kecil kita sering merengek kepada ibu karena ayah tidak mau membelikan sesuatu mainan kepada kita, sebenarnya dalam hati seorang ayah ia juga tidak tega melihat kita merengek seperti itu, namun ia harus tetap tegas untuk membentuk kepribadian yang kuat karena ia mengerti apa yang kita butuhkan untuk survive dalam kehidupan.5. Ayah tidak dapat memelukmu seerat dan sehangat pelukan ibu, karena ia khawatir tidak bisa melepaskan pelukan ituAyah adalah yang ingin anaknya mandiri, tumbuh sebagai anak yang kuat. Ia khawatir engkau tumbuh sebagai anak yang lemah. Oleh sebab itu dia harus melepaskanmu, supaya saat ayah sudah tidak ada, engkau mampu menghadapi semua secara mandiri.6. Ayah sangat jarang menangis, sekalinya ia menangis adalah saat momen krusial dalam hidupmuTangisan ayah mungkin saja tidak pernah engkau lihat karena dia ingin tampak kuat supaya engkau tidak ragu untuk berlindung di lengannya serta pundaknya saat engkau merasa tidak aman. Walaupun dia ingin, hal itu pasti ia lakukan dibelakang agar tidak ada yang mengethauinya.Seorang ayah hanya akan menitikan air mata pada saat momen-momen genting dalam hidupmu, seperti pada saat engkau lahir kedunia ataupun disaat anak perempuannya membangun rumah tangga bersama lelaki lain. Ia dengan besar hati melepaskan dan mengikhlaskan laki-laki lain merenggut perhatian putri kecilnya dari dirinya. Semua itu demi kebahagian anaknya. Wajar jika ayah sangat selektif dalam memilih pasangan hidupmu.sumber satumedia.co

Artikel PALING YESS Lainnya :

Scroll to top